Kominfo Sumut Ajak Pemilik Koran Beri Ruang Kegiatan Guru dan Pelajar, Bisa Gunakan Dana BOS, SPS Sumut Akan Hadirkan Seribuan Pelajar Kampanye Baca Koran

Kominfo Sumut Ajak Pemilik Koran Beri Ruang Kegiatan Guru dan Pelajar, Bisa Gunakan Dana BOS, SPS Sumut Akan Hadirkan Seribuan Pelajar Kampanye Baca Koran
WORKSHOP: Sekjen SPS Pusat Asmono Wikan (tengah) menjadi pembicara pada workshop Sosialisasi Sertifikasi Media, Sabtu (17/9) di Le Polonia Hotel. Tampak mendampingi Seketaris SPS Sumut Rianto Agly dan moderator Drs M Syahrir. (Foto/ist)

MEDAN, KABAR24JAM Sekretaris Jenderal Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat, Asmono Wikan selalu mengingatkan para pemilik surat kabar di Sumut harus keluar dari “kerumunan”. Artinya kata Asmono, media cetak perlu menampilkan berita-berita yang belum dibuat media cetak lainnya, pemberitaan ekslusif atau lain dari berita media lain.

Hal ini dikatakan Asmono Wikan dalam Workshop Sosialisasi Sertifikasi Media SPS Sumatera Utara dengan tema: “Eksistensi Media Cetak di Tengah Gempuran Hoax dan Media Sosial”, Sabtu (17/9) di Hotel Le Polonia Medan.

Menurut anggota Dewan Pers ini, pemilik media harus mengingatkan wartawannya untuk menulis berita yang berbeda dengan berita-berita media cetak lainnya sehingga pembaca bisa memilih mana berita yang berkualitas dan mana berita yang tidak.

“Pemilik media mesti bisa berinovasi dan menyebar kesemua lini, menggandeng semua mitra baru agar memasang iklan dan kerjasama pemberitaan. Pemilik media untuk segera melakukan verifikasi ke Dewan Pers, agar bisa dilindungi oleh hukum.

Turut hadir Ketua SPS Sumut H Farianda Putra Sinik SE, Sekretaris SPS Sumut Rianto Aghly SH, Ketua SMSI Sumut Zulfikar Tanjung, Plt Kadis Kominfo Sumut Ilyas Sitorus, Pengurus SPS Sumut dan para pemilik media cetak dan online.

Farianda Putra Sinik dalam sambutannya berterimakasih kepada Pemrov Sumut yang sangat mendukung kegiatan SPS dengan kampanye Baca Koran di Sumut untuk para pelajar di Sumatera Utara dan SPS Sumut tahun 2022 ini dapat bantuan dari APBD Sumut. “Dalam waktu dekat ini SPS Sumut akan melakukan verifikasi apakah masih terbit atau tidak lagi dan ini sangat penting, ” ujar Farianda.

 

Akhir-akhir ini pemilik media cetak berperang dengan media sosial dan berita hoax, makanya SPS melakukan terobosan turun kesekolah-sekolah mengajak guru-guru untuk kembali meningkatkan minat baca bagi semua pelajar.“Kita hidupkan dan terbitkan kembali karya-karya jurnalistik, kita hidupkan kembali semangat membaca sejak mulai anak didik atau pelajar SD, SMP, SMA dan mahasiswa, ” ujarnya.

Farianda menyebutkan, SPS Sumut pada 22 September 2022 mendatang akan menggelar Kampanye Membaca Bagi Pelajar di Sumut dengan menghadirkan Seribuan Pelajar di Sumut di Rumah Dinas Gubsu Jalan Sudirman No. 41 Medan.

Sementara itu, Plt Kadis Kominfo Sumut Ilyas Sitorus memberi sambutannya akan menyiapkan tempat di rumah dinas gubernur untuk menampung para pelajar dalam Kampanye Membaca Bagi Pelajar di Sumut. Ilyas juga mengajak semua pemilik koran di Sumut yang tergabung di Pengurus SPS Sumut memberikan ruang bagi kegiatan guru-guru atau pelajar di sekolah untuk dipublikasikan di media cetak.

“Dana BOS bisa dianggarkan untuk kegiatan sekolah. Jadi Pengusaha koran bisa bermitra dengan Kordinator Dana BOS Kabupaten/Kota, untuk mempublikasikan kegiatan sekolah, makanya pihak sekolah dan pemilik koran bisa berminta sehingga media cetak akan terus bertahan dan tetap dibaca atau diminati pelajar di Sumut, ” ajak Ilyas Sitorus. (HP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *