JAKARTA, KABAR24JAM – Pemerhati sosial Agus Yohanes mendorong Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengangkat Ganjar Pranowo sebagai Mendagri. “Ganjar pantas menjabat Mendagri dan Tito bisa menggantikan posisi alm Tjahjo Kumolo sebagai Menpan RB,” ujar Agus Yohanes, Selasa (19/7/2022).
Agus mengatakan, Jokowi mempunyai hak prerogratif dalam mengangkat Gubernur Jawa Tengah tersebut. Apalagi, masa jabatan Ganjar akan segera berakhir.
“Jokowi tidak melakukan pelanggaran jika mengangkat Ganjar sebagai Mendagri. Apalagi, kinerja Ganjar sudah teruji di dalam pemerintahan,” ungkap Agus.
Baca Juga:
Kapolri Menonaktifkan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo
Menurut Agus, Ganjar layak menjadi Mendagri karena mempunyai kinerja yang baik selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah (Jateng) tersebut. Posisi Gubernur Jateng bisa diisi oleh Wakil Gubernur.
“Jabatan Mendagri maupun Menpan RB itu memiliki level yang sama. Namun Ganjar lebih positif menjadi Mendagri. Tito Karnavian diplot menjabat Menpan RB,” jelas Agus lagi.
Agus memastikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah mengantongi nama sebagai pengganti Menpan RB, Tjanjo Kumolo, yang meninggal dunia beberapa waktu lalu.
Presiden Jokowi sebagai pemegang hak prerogratif akan mengangkat orang yang profesional sebagai pengganti Tjahjo Kumolo. Termasuk mengangkat Ganjar sebagai Mendagri.
“Almarhum Tjahjo Kumolo semasa hidupnya merupakan kader PDIP. Dalam memilih calon pengganti mantan Sekjen PDIP tersebut, Jokowi pasti didukung mempromosikan Ganjar,” ujar Agus.
Agus mengungkapkan, Presiden Jokowi juga mendengarkan masukan dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Untuk menentukan pilihan akhir, Megawati memberikan keleluasaan Jokowi untuk mengambil keputusan.
Baca Juga:
Direktur PUSHPA : Kejatisu Didesak Tahan Direktur PT. ACR
Agus tidak memungkiri, ada kabar bahwa Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, diisukan bakal sebagai pengganti alm Tjahjo Kumolo. Pasalnya, sebelum menjabat sebagai Menpan RB, Tjahjo Kumolo menjabat sebagai Mendagri sebelum digantikan Tito Karnavian.
“Kabar tersebut memang sudah menyebar luas sehingga menjadi konsumsi publik. Namun, yang namanya kabar beredar, tentunya belum valid sebelum diumumkan. Kita optimistis Presiden Jokowi akan memilih Ganjar untuk mendukung pemerintahan ,” ungkap Agus. (K24_01/r)