Ketua Pewarta Apresiasi Polrestabes Medan dan Walikota Bobby Nasution

Ketua Pewarta Apresiasi Polrestabes Medan dan Walikota Bobby Nasution
Ketua Pewarta Polrestabes Medan, Chairun Lubis. SH. (Foto/r)

MEDAN, KABAR24JAM Ketua Persatuan Wartawan (Pewarta) Polrestabes Medan, Chairum Lubis mengapresiasi Polrestabes Medan dan Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution.

Chairum menyampaikan hal itu karena kinerja Polrestabes Medan dalam menciptakan kondusifitas kamtibmas memang patut dan layak diapresiasi.

“Buktinya, selama tiga bulan terakhir, jajaran Polrestabes Medan yang dipimpin Kombes Valentino Alfa Tatareda beserta jajarannya berhasil meringkus 550 bandit jalanan dan pelaku narkotika,” ujar Chairum Lubis di kantornya, Jalan Medan Area Selatan, Jumat, (17/3/2023).

Bahkan, lanjut dijelaskan Sekretaris Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sumut ini, tidak tanggung-tanggung, 69 kilogram narkotika jenis sabu-sabu dan 30 kilogram daun ganja kering berhasil disita.

“Sedangkan Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution mengatakan akan melakukan pembinaan terhadap usia produktif kalau belum mendapat pekerjaan agar terhindar dari aksi kriminalitas. Statement ini patut diacungi jempol. Tapi tetap kita awasi,” jelas Pemred Media Online Pewarta.co itu.

Sebelumnya, Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution menyampaikan, angka kejahatan di Medan masih tinggi.

Mirisnya, kata Bobby Nasution dalam konferensi pers di Mapolrestabes Medan, angka kejahatan didominasi oleh usia produktif.

“Saya ingin menyampaikan memang banyak dari para pelaku 3C, usia 21 sampai 30. Ini sangat luar biasa,” ujar Bobby Nasution, sapaan akrab Walikota Medan ini.

Kemudian, Bobby Nasution menyampaikan, Pemko Medan berupaya untuk membuat berbagai kegiatan positif untuk remaja.

Bobby Nasution juga membeberkan masalah ekonomi menjadi penyebab maraknya kriminalitas.

“Kalau kejahatan tinggi investor kabur. Menutup peluang masuk ke dunia kerja yang lebih baik,” kata Bobby Nasution.

Kalau belum dapat pekerjaan, kata Bobby Nasution, kami bina.

“Kami bina. Bisa kolaborasi dengan Dinas Tenaga Kerja Medan,” kata Bobby Nasution memungkasi.

Sementara itu, Kapolrestabes Medan, Kombes Valentino Alfa Tatareda mengatakan, selam tiga bulan terakhir, 274 kasus curas, curat dan curanmor dengan tersangka 367 orang berhasil diringkus.

Lebih lanjut dijelaskan Kapolrestabes Medan, dalam kasus narkotika, Polrestabes Medan menangkap 183 tersangka selama tiga bulan terakhir.

Dengan barang bukti 69 kilogram narkotika jenis sabu-sabu dan 30 kilogram daun ganja kering.

“Sabu ini akan diedarkan di Riau. Ada dua orang kita amankan, masih kita kembangkan,” jelas Kombes Valentino Alfa Tatareda.

Kombes Valentino Alfa Tatareda menjelaskan, dari jumlah tersebut, kasus Curat dan Curanmor menjadi yang tertinggi.

Karenanya, sebut Kombes Valentino Alfa Tatareda, akan menjadi bahan evaluasi.

“Curat dan curanmor ini kami evaluasi. Ini kita tindaklanjuti, begitu juga dengan premanisme,” jelas Kombes Valentino yang merupakan Alumnus Akpol Tahun 1994 ini.

Selain itu, Kombes Valentino Alfa Tatareda yang merupakan eks Dirlantas Polda Sumut, ini mengungkapkan, untuk kasus premanisme, pihaknya berkoordinasi dengan TNI.

Tujuannya untuk mengantisipasi adanya pemerasan di pasar dan terminal.

“Kami juga telah membentuk Tim Tawon, untuk mengantisipasi tawuran, geng motor saat malam hari hingga subuh,” pungkas Kombes Valentino Alfa Tatareda. (K24_01/r)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *