Medan, (kabar24jam.com) – Polrestabes Medan kawal aksi belasan massa dari Koalisi Peduli Kesehatan (KPK) Sumut menggeruduk Kantor Gubernur Sumut Jalan Diponegoro, No 30, Kecamatan Medan Polonia, Selasa (25/7/2023). Pengamanan aksi massa di Kantor Gubsu itu dipimpin Kanit Binmas Medan Baru AKP Hirlan Rudi Suprianto. Yang terlibat pengamanan, Polsek Medan Helvetia, Polsek Pancur Batu, Polsek Percut Sei Tuan, Polsek Medan Kota, Polsek Medan Barat, Polsek Medan Sunggal, Polsek Deli Tua, Sat Samapta Polrestabes Medan, Sat Reskrim, Sat Intelkam dan Si Propam Polrestabes Medan.
Koordinator Aksi Koalisi Peduli Kesehatan (KPK) Sumut Andrew Amanah Camegie Hasibuan mengaku,
Massa yang hadir sebanyak 35 orang. “Kami mendesak Poldasu untuk segera melakukan penyelidikan sampai penyidikan dan menetapkan tersangka dalam kasus ini sesuai dengan laporan pengaduan orang tua pasien Nomor STTL/B/840/VII/2023/SPKT/Polda Sumut pada hari Sabtu tanggal 15 Juli 2023. Meminta Poldasu melakukan pengembangan kasus PRSU Bina Kasih Medan dan mendesak Gubsu agar turut memberikan rekomendasi penutupan RS Bina Kasih Medan diduga telah melakukan malpraktik dan diduga dan diduga melakukan suap menyuap dalam kerjasama dengan RSUD di Sumut, ” tandasnya.
Sementara itu, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda mengatakan, pada pukul 11.30 WiB massa unras dari Koalisi Peduli Kesehatan (KPK) Sumut telah tiba di depan Gerbang Kantor Gubernur Sumut dengan membawa spanduk dan 2 buah toa alat pengeras suara, langsung berorasi secara bergantian.
Kata Kombes Valentino, pengunjuk rasa diterima olah Nurhayati Rambe, SE dari Biro Perekonomian Kantor Gubsu dengan penyampaian bahwa pihak rumah sakit akan dipanggil oleh pihak Kantor Gubernur Sumut untuk dimintai keterangan. “Selanjutnya massa membubarkan diri, situasi aman kondusif, ” tandasnya. (K24_01/r)